Assalamualaikum wr wb
Kembali lagi bersama CatatanKu.... Kali ini CatatanKu akan membahas mengenai perbedaan pemrograman terstruktur dan pemrograman berbasis objek. Tanpa banyak basa basi langsung saja kita ke pembahasannya.....
Pemrograman berbasis objek
OOP (object oriented programming) atau Pemrograman berbasis objek merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Bahasa pemrograman yang mendukung OOP antara lain:
- Visual Foxpro
- Java
- C++
- Pascal (bahasa pemrograman)
- Visual Basic.NET
- Ruby
- Python
- PHP
- C#
- Delphi
- Perl
- Adobe Flash AS 3.0
Pemrograman Terstruktur
Pemrograman Terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program. Selain pengertian diatas Pemrograman Terstruktur adalah suatu aktifitas pemrograman dengan memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami. Prinsip dari pemrograman terstruktur adalah Jika suatu proses telah sampai pada suatu titik / langkah tertentu , maka proses selanjutnya tidak boleh mengeksekusi langkah sebelumnya / kembali lagi ke baris sebelumnya, kecuali pada langkah – langkah untuk proses berulang (Loop).
Bahasa pemrograman yang mendukung pemrograman terstruktur:
- Cobol Turbo Prolog
- C
- Pascal
- Delphi
- Borland Delphi
Sifat-sifat pemrograman terstruktur
- Memuat teknik pemecahan masalah yang logis dan sistematis
- Memuat algoritma yang efisien, efektif dan sederhana
- Program disusun dengan logika yang mudah dipahami
- Tidak menggunakan perintah GOTO
- Biaya pengujian program relatif rendah
- Memiliki dokumentasi yang baik
- Biaya perawatan dan dokumentasi yang dibutuhkan relatif rendah
Perbedaan Pemrograman Terstruktur dan Pemrograman Berorientasi Objek
Perbedaan mendasar antara Pemrograman Berorientasi Objek dan Pemrograman Terstruktur adalah dengan menggunakan Pemrograman Berorientasi Objek maka dalam melakukan pemecahan suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek apa yang dapat melakukan pemecahan masalah tersebut. Sedangkan untuk Pemrograman Terstruktur, menggunakan prosedur/tata cara yang teratur untuk mengoperasikan data struktur.
Untuk program yang simpel/sederhana biasanya menggunakan pemrograman terstruktur karena masih mudah dan tidak banyak dilakukan perubahan yang berarti, sedangkan untuk line lebih dari 100 atau bisa dikatakan rumit, maka digunakan pemrograman berorientasi objek. Pemrograman Terstruktur terdiri dari pemecahan masalah yang besar menjadi masalah yang lebih kecil dan seterusnya, sedangkan untuk pemrograman berorientasi objek terdiri dari pengkelompokan kode dengan data yang mana setiap objek berfungsi secara independen sehingga untuk setiap perubahan kode tidak tergantung pada kode yang lainnya, atau lebih dikenal dengan modular. Terdapat juga perbedaan secara spesifik antara Pemrograman Berorientasi Objek dengan Pemrograman Terstruktur, yaitu pada kelas dan objek. Pada Pemrograman Terstruktur tidak terdapat kelas dan objek.
Kalau di Terstruktur ada "function", di OOP ada "method". Kalau di Terstruktur ada "modules", di OOP ada "objects". Kalau di Terstruktur ada "argument", di OOP ada "message". Begitu juga dengan "variabel" yang ada di Terstruktur, di OOP lebih dikenal dengan nama "atribut".
Oke.... Sekian dulu untuk CatatanKu hari ini, semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa bahagia.
Source:
0 komentar